
Jurusan multimedia belajar apa saja? Pertanyaan ini sering kali menjadi bahan pertimbangan peserta didik sebelum memilih jurusan multimedia. Menariknya, belajar multimedia tidak hanya berkaitan dengan editing foto dan video saja.
Di era modern seperti saat ini, terdapat banyak perusahaan yang menerima jurusan multimedia. Perkembangan dunia digital yang semakin pesat juga menjadi salah satu penyebab banyak lulusan multimedia banyak dibutuhkan di dunia kerja.
Materi yang Dipelajari di Jurusan Multimedia
Baik di tingkat SMK maupun universitas, materi pembelajaran untuk jurusan multimedia terbagi menjadi beberapa bagian. Lulusan jurusan multimedia wajib memiliki kemampuan bekerja di industri kreatif. Lantas, jurusan multimedia belajar apa saja?
1. Desain Grafis
Syarat masuk jurusan multimedia yang paling mendasar yakni minat untuk mempelajari berbagai aplikasi pengeditan. Peserta didik yang belajar di jurusan multimedia memiliki kesempatan untuk belajar tentang desain grafis.
Tidaknya hanya melakukan pengeditan desain visual, peserta didik juga akan mempelajari tentang proses pembuatan desain dari nol. Ada beberapa perangkat lunak yang kerap dimanfaatkan, seperti CorelDRAW dan Adobe Photoshop.
2. Pengeditan Video
Jurusan multimedia SMK maupun universitas memiliki peminat yang tidak sedikit. Banyak peserta didik yang berlomba-lomba mengambil jurusan ini. Pembelajaran di jurusan multimedia juga menawarkan materi tentang pengeditan video.
Di tahap awal, peserta didik akan mempelajari tentang dasar-dasar pengeditan sebuah video. Mulai dari pemotongan video, penyesuaian warna, hingga penyusunan klip. Pemanfaatan berbagai software pengeditan video juga terdapat pada materi ini.
Selain membutuhkan kemampuan teknis, peserta didik juga memerlukan kreativitas yang tinggi selama melakukan pengeditan video. Hasil editan video yang menarik bisa menjadi salah satu bahan untuk portofolio di masa depan.
3. Produksi Audio
Jawaban yang ketiga untuk pertanyaan jurusan multimedia belajar apa saja yakni belajar tentang produksi audio. Di Jurusan ini, peserta didik akan mempelajari tentang teknik-teknik produksi suara, efek suara, dan pengolahan audio.
Secara umum terdapat 2 perangkat lunak yang sering dimanfaatkan peserta didik jurusan multimedia untuk memproduksi audio. Sebut saja perangkat Adobe Audition dan perangkat Audacity.
Mata kuliah jurusan multimedia akan membahas materi yang lebih spesifik bila dibandingkan dengan materi yang didapatkan di SMK jurusan multimedia. Meski begitu, dasar-dasar tentang produksi audio tetap ada baik di jenjang SMK maupun universitas.
4. Pengembangan Konten Digital
Pekerjaan jurusan multimedia terbilang cukup luas. Terutama pekerjaan-pekerjaan yang berkaitan dengan pengembangan sebuah konten digital. Lulusan multimedia mempunyai kesempatan untuk bekerja sebagai web designer, desainer grafis, dan ilustrator.
Bekal materi pengembangan konten digital selama duduk di bangku sekolah bisa terealisasikan di dunia kerja. Peserta didik akan belajar mengenai infografis, gambar, dan ilustrasi yang cocok untuk berbagai platform.
Konten digital yang berhasil tercipta tidak hanya menarik secara visual. Namun, juga memiliki nilai tambah yang sesuai dengan kebutuhan dan mengikuti tren. Arus perkembangan dunia digital terus-menerus berubah hingga saat ini.
5. Komputer dan Jaringan Dasar
Bagian terpenting dan mendasar di jurusan multimedia yakni materi tentang komputer dan jaringan dasar. Pemahaman tentang penggunaan perangkat keras dan perangkat lunak turut menciptakan karya-karya yang berkualitas bagi lulusan multimedia.
Di masa-masa awal, peserta didik akan belajar mengenai dasar-dasar komputer. Mulai dari komponen hardware, sistem operasi sebuah komputer, hingga pengoperasian aplikasi-aplikasi penunjang.
Penutup
Jawaban dari pertanyaan jurusan multimedia belajar apa saja tersaji secara lengkap pada penjelasan di atas. Peserta didik yang belajar di jurusan multimedia akan mendapatkan keahlian yang beragam.
Bergabung dengan program unggulan multimedia di Yayasan Tebar Iman menawarkan sejumlah manfaat bagi peserta didik. Terutama yang memiliki keinginan untuk mengembangkan keterampilan di dunia digital.